Sabtu, 24 Oktober 2015

ilustrasi (web)
ilustrasi (web)

Kualitas Pupuk Bersubsidi di Ciamis Diragukan

CIAMIS, FOKUSJabar.com : Kualitas pupuk bersubsidi di Kabupaten Ciamis yang diterima petani diragukan. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Ciamis Aam Setiawan saat beraudiensi dengan Komisi II DPRD Ciamis, Jumat (23/10/2015).
“Kami mengamati pada proses pertumbuhan pad  agak lambat. Tumbuhnya kurang bagus. Kami curiga kadar hara pupuk bersubsidi jauh di bawah standard, ” ujar. Aam.
Namun kata Aam, petani tidak mau menjustifikasi, karena itu hanya dari amatan saja. Untuk membuktinya, kualitas pupuk berubsidi yang selama ini di distribusi di Ciamis harus diuji lab.
“Kami minta diuji lab lagi pupuknya. Kadar haranya kan yang bagus tidak boleh kurang dari 40 persen. Kalau tidak diuji lab oleh pemerintah, petani selamanya dibodohi, ” tegas Aam.
Sementara itu anggota DPRD Ciamis dari F-PDIP Angga, sepakat dengan apa yang diminta petani soal uji lab pupuk. Bahkan ia menambahkan, alat pengelolaan pupuk organik dibagikan pemerintah di setiap kecamatan tidak bisa dioperasikan secara maksimal.
“Saya juga salah satu pelaku pertanian dalam hal ini jadi tahu persis, ini masukan yang harus disikapi dinas terkait, ada alat pengolahan pupuk tapi gak bisa dipake berproduksi dengan baik, ” ujar Angga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar